Jakarta (ANTARA) - Esports akan menjadi cabang olah raga yang sepenuhnya memperebutkan medali pada Asian Games 2022 sehingga menjadi langkah besar menuju arus utama bagi olahraga yang lama memendam ambisi Olimpiade itu.

Esports dan breakdance sama-sama masuk program Asian Games di Hangzhou, China, dalam sidang umum Dewan Olimpiade Asia (OCA) di Muscat pekan ini.

"Saya berharap olahraga elektronik akan menambah nilai pada Asian Games –- dan saya yakin itu akan terjadi di masa datang, selama Asian Games 2022 dan bahkan lebih," kata direktur Asian Games OCA Haider Farman dalam pernyataannya Jumat seperti dikutip AFP.

Esports adalah event demo populer pada Asian Games 2018 di Jakarta dan olahraga yang menyediakan medali pada SEA Games tahun lalu di Filipina.

Upaya memasukkan Esports ke dalam Olimpiade sejauh ini tersendat, namun pandemi virus corona tampaknya memicu perubahan tahun ini ketika penyelenggara mengeksplorasi ide-ide baru.

Pada April, presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach menyerukan gerakan untuk "segera" memeriksa versi elektronik dari olahraga ini dan mendekati penerbit gim.

Bulan ini, breakdance, skateboard, selancar, dan olahraga panjat tebing disetujui untuk Olimpiade Paris 2024 setelah Olimpiade berusaha menarik penonton lebih muda.

Baca juga: Pandangan miring masyarakat masih jadi PR esports nasional
Baca juga: MPL ingin jadikan waktu bermain esports lebih produktif

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020