Kuala Lumpur (ANTARA News) - Panitia Asian Games sedang mempertimbangkan memindahkan event empat tahunan itu dari 2018 menjadi 2019 untuk menghindari tubrukan jadwal dengan Pesta Olahraga Negara Persemakmuran (Commonwealth Games) mendatang.


Sekjen Dewan Olimpiade Malaysia (OCM) mengatakan, Jumat, keputusan itu diambil oleh Dewan Olimpiade Asia (OCA).


"Dewan memutuskan bahwa Asian Games tidak akan dilangsungkan bersamaan dengan Pesta Olahraga Persemakmuran karena itu tidak menguntungkan bagi atlet," kata Sieh Kok Chi.


"Akan berat bagi atlet Asia untuk berlaga dua kali dalam periode yang pendek dalam dua ajang multi event," katanya.


Commonwealth Games tahun ini akan berlangsung di New Delhi mulai 3-14 Oktober dan para atlet Asia juga akan terlibat dalam Asian Games di Guangzhou mulai 12-27 Oktober.


Commonwealth Games 2014 akan berlangsung di Glasgow dan Asian Games 2014 akan berlangsung di Incheon, Korsel.


Namun kepastian tuan rumah Commonwealth Games 2018 dan Asian Games 2019 belum diputuskan.


OCA juga meyakini akan ada beberapa event utama lainnya yang akan berlangsung bersamaan dengan Asian Games, kata Kok Chi.


"Di samping Commonwealth Games, ada Piala Dunia sepakbola, Piala Dunia hoki dan juga kejuaraan dunia basket," tambahnya.


Dilangsungkannya Asian Games satu tahun setelah Commonwealth Games akan memberi peluang bagus bagi para atlet untuk bisa lolos kualifikasi Olimpiade, yang akan diadakan tahun berikutnya.


"Olimpiade punya waktu satu tahun untuk kualifikasi bagi para atlet dalam event perorangan," kata Kok Chi.


"Asian Games akan berlangsung pada September atau Oktober (2019) dan Olimpiade pada Agustus (2020)," tambahnya.


Malaysia telah menolak sebuah tawaran untuk menjadi tuan rumah Asian Games 2019 karena alasan keuangan.


(A020/B010)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010