bisa menjadi 'benchmark bagi BUMN dan perusahaan lain dalam pengembangan olah raga catur di Indonesia
Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Persatuan Catur Indonesia (PB Percasi) memberikan apresiasi kepada PT Pertamina (Persero) yang dinilai memiliki kontribusi besar terhadap olah raga catur di Tanah Air.

Kontribusi Pertamina tersebut menurut Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto di antaranya melalui dukungan terhadap Kejuaraan Catur Asia 2023 atau Kejuaraan Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 (AZCC) di Jakarta, 5-13 Mei 2023.

"Dukungan Pertamina tersebut, selain menjadi motivasi bagi para atlet, sekaligus bisa menjadi 'benchmark bagi BUMN dan perusahaan lain dalam pengembangan olah raga catur di Indonesia. Ini yang harus diapresiasi,” katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

Menurut dia dukungan Pertamina sangat penting karena selain tercatat dalam kalender resmi Federasi Catur Internasional (FIDE), kejuaraan ini juga menjadi salah satu ajang seleksi menuju FIDE World Cup 2023 dan FIDE Women’s World Cup 2023 yang akan digelar di Baku, Azerbaijan, pada 29 Juli–26 Agustus 2023.

Baca juga: SF-05 menguasai 75 persen pasar lumpur pengeboran di Tanah Air

Melalui ajang ini, lanjutnya, diharapkan Indonesia tidak hanya sukses sebagai penyelenggara, namun sekaligus bisa meraih hasil maksimal sehingga bisa mengantongi tiket menuju Piala Dunia Catur 2023.

Sebagai tuan rumah, Indonesia menurunkan 20 pecatur terbaik, terdiri atas 12 pecatur putra dan 8 pecatur putri. Asian Zone 3.3 Chess Championship 2023 sendiri diikuti para pecatur dari negara-negara di Asia. Selain Indonesia, antara lain juga tercatat Malaysia, Filipina, Thailand, Mongolia, Taipei, Vietnam, dan Hongkong .

Menurut Utut, PB Percasi memang telah mempersiapkan atlet terbaiknya tampil di ajang Asian Zona 3.3. Selain itu, Utut juga bangga Indonesia dapat kembali menyelenggarakan turnamen catur bergengsi.

Baca juga: Pertamina International Shipping raih laba 205,01 juta dolar pada 2022

Baca juga: Pertamina resmikan bantuan pemasangan PLTS atap di UGM

Pewarta: Subagyo
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023