Hangzhou (ANTARA) - Tim renang China memulai perjalanannya di Asian Games dengan catatan gemilang, menyapu bersih tujuh emas yang diperebutkan di hari pertama kompetisi cabang olahraga tersebut pada Minggu (24/9).

Juara Olimpiade Zhang Yufei dan Wang Shun sama-sama meraih kemenangan di nomor andalan mereka. Juara dunia Xu Jiayu dan Li Bingjie juga menunjukkan dominasi mereka selama pertandingan.

Sementara perenang pendatang baru Pan Zhanle menjuarai nomor 100 meter gaya bebas putra, dan Tang Qianting menempati posisi teratas di nomor 50 meter gaya dada putri. Medali emas juga berhasil diraih China di nomor estafet 4X100 meter gaya bebas putri.

Zhang (25) mempertahankan penampilannya yang mengesankan dari Kejuaraan Dunia Fukuoka dan Chengdu Universiade. Dia mengukir rekor baru di nomor 200 meter gaya kupu-kupu putri, dengan finis dalam waktu 2 menit 5,57 detik.

Perenang China lainnya, Yu Liyan, meraih medali perak dengan catatan waktu 2 menit 8,31 detik. Sementara itu, Makino Hiroko dari Jepang meraih perunggu dengan catatan waktu 2 menit 9,22 detik.

"Target saya adalah memenangkan MVP kali ini," kata Zhang sambil tersenyum. "Saya pikir Qin Haiyang juga memiliki harapan yang sama meskipun dia tidak pernah mengutarakannya langsung dan saya siap bersaing dengannya."

"Nomor 200 meter gaya kupu-kupu adalah yang paling sulit," tambah Zhang. "Saat ini, saya lebih percaya diri dalam nomor-nomor yang lain."
 
Atlet renang putra andalan China Wang Shun bereaksi seusai memenangi final gaya ganti individu 200m putra Asian Games Hangzhou pada 24 September 2023. (Xinhua/Huang Zongzhi)  

Peraih medali emas Olimpiade Tokyo, Wang, menjuarai nomor 200 meter gaya ganti perorangan putra, dengan catatan waktu 1 menit 54,62 detik, yang sekaligus mencetak rekor baru Asia. Qin Haiyang, spesialis gaya dada China, yang sebelumnya merebut tiga medali emas di Kejuaraan Dunia Fukuoka, finis di urutan kedua dengan catatan waktu 1 menit 57,41 detik. Perenang Jepang Daiya Seto berada di urutan ketiga dengan catatan waktu 1 menit 58,35 detik

"Saya sangat senang dapat mempersembahkan prestasi yang baik di kota kelahiran saya," kata Wang, yang berasal dari Hangzhou. "Sebuah medali emas dan rekor Asia, semua usaha saya terbayarkan."

Li merebut gelar juara nomor 1.500 meter gaya bebas putri dengan catatan waktu 15 menit 51,18 detik, sementara Xu finis pertama di nomor 100 meter gaya punggung putra dengan catatan waktu 52,23 detik, kembali mencetak rekor Asian Games.

Di nomor 100 meter gaya bebas putra, Pan mengungguli rekan setimnya Wang Haoyu, dengan mengukir rekor catatan waktu baru Asia di angka 46,97 detik. Wang Haoyu menyusul di urutan kedua dengan catatan waktu 48,02 detik, sementara perenang andalan Korea Selatan, Hwang Sun-woo, finis di urutan ketiga dengan catatan waktu 48,04 detik. Di nomor 50 meter gaya dada putri, Tang, yang membuat rekor Asia di babak penyisihan dengan catatan waktu 29,92 detik, meraih medali emas dengan catatan waktu 29,96 detik.

China juga menyabet medali emas dalam nomor estafet 4X100 meter gaya bebas putri, dengan catatan waktu 3 menit 33,96 detik. Sementara itu, Jepang meraih perak dengan catatan waktu 3 menit 38,48 detik, dan Hong Kong China meraih perunggu dengan catatan waktu 3 menit 44,16 detik.

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023