Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binaraga, dan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI) akan memfokuskan strategi latihan angkatan bagi atlet-atlet pemusatan latihan nasional pada 50 hari jelang pembukaan Asian Games 2018.

"Pada tes terakhir ini, semua atlet harus mengikuti tes sesuai dengan kelas mereka masing-masing sehingga kami dapat melihat kekurangan dan kelebihan mereka," kata pelatih kepala PB PABBSI, Dirja Wihardja, di sela-sela seleksi tim angkat besi nasional dalam Asian Games 2018, di Jakarta, Kamis.

Dirja mengatakan semua atlet telah menjalani latihan dengan beban sebagaimana perlombaan pada tes keenam untuk menentukan atlet-atlet dalam tim angkat besi Indonesia itu.

"Kami menyiapkan para atlet untuk tampil semaksimal mungkin pada Asian Games. Misalnya Sri Wahyuni yang melakukan angkatan snatch 86 kilogram karena angkatan terbaik dia dalam Olimpiade itu 85 kilogram," katanya.

Pelatnas PB PABBSI, lanjut Dirja, telah menyiapkan Sri Wahyuni untuk melakukan angkatan snatch 86 kilogram sebanyak tiga kali dalam sesi latihan sehingga Yuni terbiasa melakukan angkatan itu dalam perlombaan.

"Hanya saja pada tes tadi, Yuni berhasil melakukan angkatan 86 kilogram pada angkatan kedua. Kami juga ingin menambah kepercayaan diri atlet dengan memberikan angkatan yang lebih tinggi seperti 91 kilogram," katanya.

Dirja mengatakan kegagalan Yuni untuk melakukan angkatan snatch pertama 86 kilogram menyusul kegugupan saat akan mengangkat beban.

"Pada angkatan clean and jerk, Yuni dapat melampaui catatan rekor nasional milik Lisa Rumbewas 110 kilogram. Yuni mampu melakukan angkatan clean and jerk 112 kilogram," ujar Dirja.

Pelatnas PB PABBSI akan terus melanjutkan strategi latihan angkatan yang lebih tinggi dari target angkatan dalam Asian Games pada 50 hari jelang pembukaan.

"Selama 50 hari mendatang, berat badan atlet juga tidak boleh lebih dari lima persen dari kelas mereka masing-masing," katanya.

PB PABBSI akan menurunkan 15 atlet dalam Asian Games 2018 meskipun kuota bagi cabang angkat besi dari pemerintah sebanyak 11 atlet.

"Kami sudah menggelar enam kali tes nasional jelang Asian Games. Kami akan mengevaluasi sejak tes pertama hingga terakhir," kata Dirja. 

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018