Jakarta (ANTARA News) - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memastikan arena balap sepeda Velodrome Rawamangun yang berlokasi di wilayah Jakarta Timur telah siap untuk digunakan dalam perhelatan Asian Games 2018.

"Velodrome Rawamangun sudah siap untuk digunakan sebagai arena balap sepeda untuk Asian Games nanti. Sekarang ini, pembangunannya sudah selesai 100 persen," kata Project Director Jakarta International Velodrome PT Jakpro Iwan Takwin di Jakarta, Senin.

Menurut dia, pekerjaan pembangunan arena balap sepeda Velodrome Rawamangun saat ini telah selesai secara keseluruhan sehingga dapat dipastikan siap untuk digunakan.

"Selain pembangunannya yang sudah selesai, kami juga sudah mendapatkan sertifikat dari Persatuan Balap Sepeda Internasional (UCI) pada Juni 2018. Dengan begitu, Velodrome Rawamangun siap digunakan," ujar Iwan.

Lebih lanjut, dia menuturkan total keseluruhan biaya yang dikeluarkan untuk membangun arena balap sepeda tersebut mencapai Rp665 miliar. Velodrome Rawamangun itu dibangun dengan standar internasional.

"Setiap hari, Velodrome Rawamangun itu digunakan oleh Tim Nasional (Timnas) Balap Sepeda Indonesia. Selain itu, di arena balap sepeda tersebut juga sudah pernah dilaksanakan satu kali test event," tutur Iwan.

Sementara itu, dia mengungkapkan hasil dari uji sertifikasi yang telah dilakukan oleh perwakilan dari UCI menyatakan bahwa Velodrome Rawamangun lolos kategori satu atau siap untuk digunakan.

"Tidak ada kendala berarti yang kami hadapi selama masa pengerjaannya. Awalnya, kami menargetkan pembangunan Velodrome itu rampung dalam 24 bulan, namun kami bisa menyelesaikannya lebih cepat, yakni 23 bulan," ungkap Iwan. 

Baca juga: Tim balap sepeda Indonesia mulai latihan penuh di Velodrome Rawamangun

Baca juga: Pebalap timnas uji velodrome Asian Games 2018

Pewarta:
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2018