Jakarta (ANTARA News) - Pembukaan Asian Games 2018 yang menampilkan kekayaan budaya Indonesia memperkuat kecintaan pada tanah air, kata cendekiawan muslim Azyumardi Azra 

"Pembukaan Asian Games sangat spektakuler, memperkuat harkat dan martabat Indonesia," kata Azyumardi di Jakarta, Minggu.

Sebagai tuan rumah, kata mantan rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu, Indonesia berusaha memberikan sambutan yang terbaik bagi para tamu dari negara-negara Asia.

Sebagaimana dikatakan Presiden OCA Syeikh Ahmad Al Fahad Al Sabah, para tamu dari mancanegara merasa nyaman diperlakukan dan disambut dengan sangat baik. 

"Semua itu membuktikan bahwa sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar Indonesia bisa menyelenggarakan Asian Games, bahkan juga olimpiade," katanya.

Menurut Azyumardi, apa yang ditampilkan panitia penyelenggara pesta olahraga Asia itu tidaklah berlebihan dan tidak ada yang salah, bahkan dari kacamata Islam sekalipun.

"Semua pertunjukan pada pembukaan itu kompatibel belaka dengan ajaran Islam tentang perlunya membangkitkan dan memperkuat kebanggaan dan cinta pada tanah air Indonesia," ujarnya.

Penyambutan ala Indonesia itu menurut Azyumardi juga sesuai dengan ajaran Islam untuk memuliakan tamu dengan menyiapkan tempat yang baik, keramahan, serta hidangan yang terbaik. 
  
"Sebagai muslim dan orang Indonesia, saya ikut berbangga menyaksikan pembukaan Asian Games 2018," kata guru besar sejarah dan kebudayaan Islam itu.
 

Pewarta: Sigit Pinardi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018