Atlet yang berprestasi untuk Asian Para Games mendapat bonus yang sama, jadi tidak ada perbedaan
Sukoharjo (ANTARA News) - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan para atlet yang berlomba di Asian Para Games 2018 di Jakarta akan mendapatkan bonus yang sama seperti Asian Games 2018.

"Atlet yang berprestasi untuk Asian Para Games mendapat bonus yang sama, jadi tidak ada perbedaan, " kata Presiden disela meninjau pelatnas para atlet Asian Para Games cabang olahraga badminton di Hartono Trade Centre Solo Baru Grogol Sukoharjo, Sabtu petang.

Presiden yang didampingi Mensekneg Praktino, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Presiden National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Senny Marbun, melihat langsung Pelatnas atlet Batminton dan tenis meja di Gedung Hartono Trade Center Sukoharjo.

Bahkan, Presiden juga sempat berdialog dengan para atlet pelatnas dan juga mencoba bermain tenis meja.

Menurut Presiden Joko Widodo kunjungannya ini ingin melihat persiapan-persiapan dalam rangka meraih prestasi Asian Para Games 2018 yang sebentar lagi akan dimulai di Indonesia.

"Saya melihat sudah ada persiapan di cabang olahraga badminton dan tenis meja yang menjadi tambang-tambang medali emas bagi Indonesia," kata Presiden.

Menurut Presiden sudah mendapat laporan yang disampaikan ada 16 medali emas targetnya untuk Indonesia termasuk dari cabang olahraga badminton ada empat emas dan tenis meja minimal dua emas.

Presiden berharap para atlet yang berlatih dengan kerja keras tersebut nantinya juga mendapatkan yang sama dengan target 16 emas, tetapi bisa "kepleset" ke atas perolehan medali.

Baca juga: INAPGOC libatkan disabilitas jadi pengemudi ojek Asian Para Games
Baca juga: Menteri Sosial pantau kesiapan atlet Asian Para Games
Baca juga: Arminsyah tinjau persiapan atlet Lawn Bowl
Baca juga: Menpora harapkan daerah ikut kampanyekan Asian Para Games 2018


(B018/A020)

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018