Jakarta (ANTARA) - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mungkin akan bertemu dengan Presiden Donald Trump di Amerika Serikat pada akhir April, dan keduanya akan membahas Korea Utara serta Perdagangan Jepang - AS, menurut dua pejabat pemerintah dan media Jepang, Kamis.

Pertemuan tersebut diusulkan oleh pihak Jepang dan jadwalnya akan ditentukan pada akhir April, demikian harian Asahi Shimbun, tanpa menyebutkan tanggal pastinya.

Dua pejabat pemerintah yang akrab dengan isu tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa rencana kunjungan Abe masih dibicarakan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri mengatakan kunjungan Abe ke luar negeri belum diputuskan.

Pembicaraan tersebut sepertinya akan berpusat pada Korea Utara setelah pertemuan antara Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada Februari tidak membuahkan hasil, dengan latar-belakang kekhawatiran Tokyo yang dikesampingkan dalam perundingan tersebut, kata Asahi Shimbun.

Menurut penyiaran publik NHK, Rabu, Kabinet Jepang diprediksikan akan menggelar pemungutan suara pada bulan depan guna memperpanjang sanksi secara sepihak terhadap Korea Utara hingga dua tahun.

Perdagangan Jepang - AS juga diperkirakan masuk dalam agenda pertemuan tersebut.

Trump mendorong produsen mobil Jepang agar menambah lapangan pekerjaan di Amerika Serikat saat Gedung Putih mengancam akan memberlakukan tarif hingga 25 persen terhadap kendaraan impor, dengan alasan keamanan nasional.

Sejumlah pejabat Jepang berulang kali mengatakan bahwa Abe dan Trump tahun lalu sepakat bahwa Washington tidak akan menerapkan tarif kendaraan selama pembicaraan dagang bilateral masih berlangsung.

Harian Asahi Shimbun mengatakan sejumlah pembahasan juga akan digelar dalam pertemuan April secara terpisah antara Menteri Ekonomi Toshimitsu Motegi dan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer.

Sumber: Reuters

Baca juga: PM Jepang akan temui PM Inggris untuk bahas Brexit
Baca juga: PM Jepang puji rencana pertemuan Trump-Kim Jong Un
Baca juga: PM Jepang janji pindahkan pangkalan militer AS di Okinawa

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019