Dua prajurit TNI Angkatan Laut, yaitu Pratu Mar Sedilta Pilon Nubatonis, dan Serda Jas Wahyudi Putra menyumbangkan dua medali perunggu masing-masing pada cabang olahraga Duathlon, dan Atletik nomor lari 1.500 meter putra di SEA Games XXXII/2023 di Kamboja.

Laman resmi TNI yang dikutip di Jakarta, Rabu, melaporkan Pratu Mar Sedilta merupakan prajurit aktif yang berdinas di Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 1 Marinir, sedangkan Serda Jas Wahyudi Putra saat ini berdinas di Lantamal XIV Sorong.

Pratu Mar Sedilta menambah koleksi perunggu kontingen Indonesia di ajang SEA Games 2023 Kamboja setelah berhasil menyelesaikan kompetisi Duathlon dengan catatan waktu 54 menit 21 detik. Duathlon merupakan cabang olahraga atletik yang menggabungkan olahraga lari dan bersepeda.

Prajurit Yontaifib 1 Marinir itu kalah tipis dari atlet Duathlon Vietnam, Tien San Pham, yang menyabet emas dengan catatan waktu 54 menit 12 detik, dan dari atlet tuan rumah Shoka Michael Chaumond yang meraih perak dengan catatan waktu 54 menit 18 detik.

Duathlon di SEA Games 2023 diawali dengan berlari sejauh 5 kilometer, dilanjutkan dengan bersepeda sejauh 20 kilometer, kemudian kembali berlari sampai garis finish sejauh 2,5 kilometer.

Komandan Batalyon Taifib (Danyontaifib) 1 Marinir Mayor Marinir Laili Nugroho, yang merupakan atasan Pratu Mar Sedilta, memuji pencapaian itu. Dia mengatakan prestasi yang ditorehkan Sedilta merupakan tindak lanjut dari perintah harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali kepada jajarannya di TNI AL.

"Semoga (prestasi ini, red.) memberikan semangat semua prajurit Trimedia untuk terus berkarya dan memberikan yang di mana pun berada, serta saya berharap prestasi ini akan menjadi pemicu segenap anggota Batalyon yang lainnya untuk lebih berprestasi di masa yang akan datang serta dapat membawa nama baik satuan." kata Danyontaifib 1 Marinir Mayor Laili sebagaimana dikutip dari laman resmi TNI Angkatan Laut di Jakarta, Rabu.

Sementara itu, Serda Jas Wahyudi Putra menyabet perunggu dengan catatan waktu 3 menit 59,36 detik saat berlaga di cabang atletik nomor lari 1.500 meter putra di Stadion Morodok Techo, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (9/5).

Prajurit TNI AL itu kalah tipis dari atlet Vietnam yang menyabet perak dengan catatan waktu 3 menit 59,31 detik, dan dari atlet Thailand yang mengisi posisi juara dengan catatan waktu 3 menit 58,31 detik.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali dalam perintah hariannya kepada para prajurit memerintahkan mereka untuk terus menjaga nama baik satuan, bangsa, dan negara saat bertugas baik di lingkungan TNI atau pun saat mewakili Indonesia di berbagai pentas dunia.

"Jaga nama baik TNI Angkatan Laut dan Indonesia sehingga nama baik bangsa maupun TNI AL tetap harum di dunia internasional," kata Kasal sebagaimana dikutip dari laman resmi TNI.

Pewarta: G013
Editor: Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA 2023