Pada pertandingan yang dimainkan di Textile City Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, Indonesia berpeluang merebut set pertama setelah unggul tipis 24-23. Namun, tim asuhan pelatih Jiang Jie itu gagal mempertahankan permainan dan Korea Selatan mampu menyegel set pembuka dengan skor 29-27.
Memainkan set kedua, Farhan Halim dan kawan-kawan tampil lebih ngotot dan mampu unggul jauh dengan jarak 18-9 atas Korea Selatan. Tim Merah Putih pun menutup set kedua dengan kemenangan 25-19 untuk menyamakan kedudukan.
Timnas Indonesia kembali bermain inkonsisten dengan banyak kehilangan poin di set ketiga. Korea Selatan dengan cepat memanfaatkan momentum tersebut dan mampu merebut set ketiga dengan poin kemenangan usai unggul 25-19.
Di set keempat, tim Merah Putih mampu tampil apik dengan mengunci kemenangan 25-21 untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Bermain di set penentuan, Agil Angga Anggara dan kawan-kawan justru tampil dengan tempo yang jauh menurun dibandingkan di set keempat. Korea Selatan langsung unggul cepat dengan skor 9-4. Indonesia mencoba untuk keluar dari tekanan di pertengahan set, namun Korea Selatan mampu menutup set kelima dengan skor 15-8.
Baca juga: Voli Indonesia akan hadapi Korea Selatan pada perebutan peringkat 7-8
Hasil tersebut membuat timnas Indonesia melanjutkan tren buruk saat menghadapi Korea Selatan dengan catatan selalu kalah di enam pertemuan terakhir.
Kekalahan ini pun memastikan Indonesia berada di peringkat kedelapan Asian Games 2022. Timnas Indonesia telah mencapai target yang ditetapkan oleh PP PBVSI pada ajang kali ini.
Sebelumnya PP PBVSI menargetkan tim asuhan Jiang Jie harus berada di peringkat ketujuh-kedelapan dalam gelaran Asian Games 2022.
Baca juga: Tim voli putra Indonesia gagal ke semifinal setelah dikalahkan China
Baca juga: Atlet wushu Harris Horatius raih emas ketiga Indonesia di Asian Games
Pewarta: KR-FJR
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
COPYRIGHT © ANTARA 2023