Atlet Indonesia Gladies Lariesa Garina Haga menduduki posisi terakhir atau ke-12 pada pertandingan loncat indah nomor papan satu meter putri Asian Games 2022 yang berlangsung di Hangzhou Olympics Sports Centre, Hangzhou, Senin.
Gladies mengumpulkan poin total 182,05 setelah melakukan lima putaran loncatan. Poin terbaik Gladies didapat pada putaran pertama dengan 48,00 poin.
Ia terpaut sebesar 135,50 poin dari pemenang medali emas, yakni atlet China Yajie Li dengan total 317,55 poin.
Sedangkan medali perak menjadi milik wakil China lainnya, Shan Lin, dengan total raihan 303,80 poin. Atlet Korea Selatan Suji Kim menjadi peraih medali perunggu dengan 267,10 poin.
Pelatih Gladies, Ronaldy Herbintoro, mengatakan anak asuhannya tersebut mestinya dapat bersaing minimal di lima besar kata Ronaldy saat dihubungi via telpon.
Baca juga: Pelatih Ronaldy paparkan alasan hanya kirim Gladies ke Asian Games
Baca juga: Pelatih Ronaldy paparkan alasan hanya kirim Gladies ke Asian Games
"Performa Gladies memang jauh dari apa yang bisa dia berikan ya. Kenapa jauh? Karena lawan-lawannya 90 persen pernah ketemu di Fukuoka Jepang kemarin. World Championship. Bulan Juni," tuturt Ronaldy
"Tapi ya di lapangan akan selalu ada hal-hal yang menyebabkan gugup ya. gugupnya di tingkat dewa ini ya, karena dia sampai nomor (posisi) terakhir itu harusnya tidak mungkin itu," tambahnya.
Sebelum tampil di Asian Games 2022, Gladies meraih medali perak pada SEA Games 2023 dari nomor papan 3 meter putri, Mei silam. Ronaldy sempat mengatakan bahwa ia menargetkan Gladies dapat meraih perunggu pada ajang level Asia tersebut.
Gladies masih akan memainkan satu nomor lagi di Asian Games 2022. Ia akan turun di nomor papan tiga meter putri, yang akan berlangsung pada Rabu (4/10).
Baca juga: Akuatik Indonesia fokus persiapan Asian Games di dalam negeri
Baca juga: Akuatik Indonesia fokus persiapan Asian Games di dalam negeri
Pewarta: A080
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2023