Melalui akun Facebook, pria yang akrab disapa Oom Joe Hok itu menulis:
"Kenangan manisku meraih 2 emas, dan 1 perak di cabang bulutangkis pada Asian Games tahun 1962 dengan mengorbankan 2 semester dan ticket bulak balik Waco, Jakarta.
Semoga 56 tahun kemudian Asian Games yg akan kembali diadakan di Jakarta dan Palembang pada tahun 2018 generasi penerus akan menyapu bersih medali emas. Amin".
Pada Asian Games 1962 yang diselenggarakan di Jakarta, cabang bulu tangkis untuk pertama kali dipertandingkan dengan memperebutkan enam medali emas dari nomor tunggal putra dan putri, ganda putra dan putri serta beregu putra dan putri.
Nomor ganda campuran saat itu belum dipertandingkan.
Indonesia sebagai tuan rumah berhasil meraih lima medali emas. Satu-satunya emas yang lepas adalah dari nomor ganda putra, saat pasangan Tan Joe Hok/Liem Tjeng Kian kalah oleh ganda Malaysia Tan Yee Khan/Ng Boon Bee.
Dua medali emas yang berhasil disumbangkan Tan Joe Hok kepada Merah Putih adalah melalui nomor tunggal putra dan beregu putra.
Agustus-September ini Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah Asian Games, dan cabang bulu tangkis menjadi salah satu yang diharapkan menyumbang medali emas.
Lalu, akankah harapan pria kelahiran Bandung yang pada 11 Agustus mendatang akan berusia 81 tahun itu bakal terwujud?
Kita tunggu kiprah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir bersama 18 pebulu tangkis lainnya yang sudah ditetapkan sebagai tim inti Asian Games, dan dibebani target dua medali emas.
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Dadan Ramdani
COPYRIGHT © ANTARA 2018
