Tim Kirab Obor menggunakan Kapal Sigentar Alam menyeberang ke Kampung Munawar yang berada di seberang ulu Benteng Kuto Besak.
Sejumlah kapal lain juga membentuk arak-arakan untuk mengiringi Kapal Segentar Alam menyusuri Sungai Musi. Tak lupa asosoris bendera Merah Putih dan dentuman gendang mengiringi laju kapal pembawa obor api Asian Games.
Sebelum tiba di Kampung Munawar, rombongan Kirab Obor diajak melintasi ke Pulau Kemaro, yakni delta yang berjarak 6 kilometer dari Jembatan Ampera. Lalu, setelah memutar, arak-arakan langsung menuju Kampung Munawar.
Di kampung ini, ratusan warga sudah menanti dan menyambut penuh kegembiraan. Api obor langsung dipakai untuk menghidupkan tungku yang ada di tengah-tengah kampung oleh tokoh masyarakat. Setelah menyala, warga langsung bersorak penuh suka cita.
Rombongan kemudian kembali ke Benteng Kuto Besak. Kemudian, obor yang membawa api abadi hasil "kawinan" dari api abadi India dan Merapen, Yogyakarta ini dibawa ke Rumah Dinas Wali Kota Palembang untuk disemayamkan selama satu malam.
Keesokan paginya, obor Asian Games ini akan diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Banyuasin di kawasan perbatasan KM14. Kirab Obor akan berlanjut di enam kabupaten kota di Sumsel, sebelum akhirnya ke Provinsi Lampung sehingga besemayam di Sumsel selama empat malam.
Api obor Asian Games 2018 telah dibawa berkeliling ke beberapa kota di Indonesia sejak 15 Juli 2018 setelah dikirim dari India. Kota pertama yang menjadi tujuan adalah Yogyakarta karena api obor yang berasal dari negara India digabung dengan api Merapen Yogyakarta.
Setelah dari Yogyakarta diarak ke kota di Indonesia Bagian Timur dan Sumatera hingga kembali ke Jakarta dengan menempuh jarak sekitar 18.000 meter.
Asian Games akan diselenggarakan kembali di Indonesia pada 18 Agustus - 2 September 2018 di dua kota yakni Jakarta dan Palembang dengan diikuti 45 negara. Sebelumnya Indonesia pernah menjadi tuan rumah pada 1962 dengan hanya diikuti 17 negara. Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games menggantikan Vietnam yang mengundurkan diri pada akhir tahun 2014.
(T.D019/B/A020/C/A020)
Baca juga: Panglima TNI: kirab obor di Palembang spesial
Baca juga: Pawai Obor di Palembang tempuh 24 kilometer
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
COPYRIGHT © ANTARA 2018
