Bogor (ANTARA News) - Hasil dua kali imbang pada babak penyisihan Grup B cabang sepak bola putra Asian Games XVIII membuat Tim Nasional U-23 Thailand berharap pada pertandingan terakhir saat melawan Uzbekistan untuk memastikan lolos ke babak 16 besar.

"Kami berharap menang pada pertandingan ini, tapi kami hanya bermain imbang. Kami meminta maaf atas hasil akhir ini, kami masih punya satu pertandingan lagi dan kami akan lakukan yang terbaik," kata pelatih Thailand Srimaka Worrawoot usai laga melawan Bangladesh di Stadion Pakansari Cibinong, Bogor, Kamis.

Thailand bermain imbang dengan skor 1-1 melawan Bangladesh dengan gol penyeimbang di akhir pertandingan. Sebelumnya Thailand juga bermain seri 1-1 saat melawan Qatar di stadion yang sama pada Selasa (14/8).

Di atas kertas Thailand sebenarnya lebih unggul dibandingkan dengan Bangladesh. Thailand berada di posisi 122 peringkat FIFA sementara Bangladesh di posisi 194. 

"Bangladesh bukan tim yang mudah dikalahkan. Kami berusaha keras untuk memenangkan pertandingan, tapi mereka tidak mudah dikalahkan," kata Srimaka.

Pemain Thailand Chaiyawat Buran berjanji akan lebih baik dalam pertandingan selanjutnya guna memastikan tiket lolos ke babak 16 besar. "Kami ingin menang tapi inilah sepak bola. Kami berjanji kami tidak akan menyerah, kami akan melakukan yang terbaik," kata Chaiyawat.

Sementara pelatih Bangladesh James Day mengatakan timnya menampilkan permainan yang luar biasa dengan menciptakan beberapa peluang emas. 

"Secara keseluruhan tim kami bermain fantastis. Beberapa pemain memang melakukan kesalahan, tapi itu hal biasa, itu manusiawi," kata Day.

Thailand akan berhadapan dengan Uzbekistan pada laga pamungkas Grup B. Uzbekistan telah memastikan lolos ke babak 16 besar setelah membantai Qatar 6-0. Sementara Bangladesh dan Qatar berada di posisi tiga dan empat dengan perolehan satu poin hasil satu kali seri dan satu kali kalah. 

Baca juga: Tekuk Qatar 6-0, Uzbekistan memastikan tiket ke babak 16 besar
Baca juga: Pelatih Laos sebut Stefano Lilipaly pemain terbaik Indonesia

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018