Jakarta  (ANTARA News) - Timnas bola tangan putri India mengakhiri pertandingan babak penyisihan grup A dengan kembali menelan kekalahan usai bertemu DPR Korea dengan skor telak 19-49 di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Selasa Sore.

Timnas India putri berada pool A bersama dengan tim kuat lainnya, seperti Kazakhstan, Korea Selatan, China dan DPR Korea.

   
Pada pertemuan dengan Kazakstan, timnas India kalah telak dengan skor 19-36. Kemudian saat melawan Korea Selatan India kembali kalah dengan skor 18-45. Pada pertandingan ketiga bertemu Hong Kong kalah dengan skor 21-36 dan yang terakhir adalah bertemu dengan DPR Korea.

Kapten timnas putri India Kaur Maninder mengatakan bahwa timnya sudah bermain dengan baik, namun dalam empat kali pertandingan itu timnya bertemu dengan timnas yang memang levelnya di atas mereka.

“Untuk pertandingan hari ini, DPR Korea memang sangat diunggulkan. Permainan mereka sangat cepat, stamina mereka juga sangat bagus,” katanya.

Ia juga mengakui bahwa di menit-menit awal pertandingan ia dan kawan-kawannya sudah tertinggal jauh dan sulit mengejar skor yang terus bertambah.

Sampai akhirnya ketika Pluit babak pertama dibunyikan India sudah tertinggal    13 angka dengan skor DPR Korea  23 dan India 10.

India berusaha menyerang untuk memperkecil kedudukan di babak kedua namun justru pertahanan DPR Korea lebih kuat sehingga justru sebaliknya DPR Korea yang diasuh oleh Ok Pak Song itu berhasil membuat goal ke gawang India sehingga skor di papan skor menunjukkan 10-29.

Sesekali India berusaha menyerang dan menjebol gawang dari DPR Korea melalui, Rimpi, Devi Khila, Sushma dari sayap kanan, kiri dan depan namun tetap kesulitan.

Selama 30 menit babak kedua itu hanya ada sembilan tembakan ke gawang Korea dan hasilnya positif.  Sementara itu DPR Korea sendiri menghasilkan tembakan ke gawang India dengan total tembakan 25 dan semua masuk.

Pencetak gol terbanyak dari DPR Korea adalah Im Choe Poe dengan jumlah gol mencapai 11 gol dari total 13 tembakan.

Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018