"Saya khawatir dengan cedera pemain (Akhyar). Saya belum tahu kondisi sekarang seperti apa. Yang jelas, dia sedang dalam proses penanganan medis," katanya di Cikarang, Senin.
Peyerang klub domestik Malaysia Kedah itu diketahui mengalami cedera di bagian kaki usai dijegal gelandang Bahrain Abdulrahman Ahmedi dalam pertemuan laga pamungkas Grup F di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Kabupaten Bekasi, Senin (20/8).
Insiden yang berlangsung di menit 90 pertandingan itu berbuah gol kedua bagi Malaysia lewat sepakan penalti karena Abdulrahman menjatuhkan Akhyar di kotak terlarang.
Pascatersungkur di lapangan, penyerang yang pernah berlaga di Liga Super Malaysia dan Pasukan Bola Sepak Kebangsaan Malaysia itu sempat kembali bangun dan memegang pinggangnya sambil merasa kesakitan.
Namun demikian, Kim Swee, hingga saat ini belum bisa memastikan parah atau tidaknya cedera yang dialami pemain andalannya itu.
Saat ditanya, apakah pemain yang kini berusia 19 tahun itu akan masuk dalam daftar 'starting eleven' saat menghadapi Jepang, Kim Swee, mengaku belum bisa memastikan hal itu.
"Kita lihat dulu perkembangannya saat berlatih nanti," katanya.
Kim melihat Jepang sebagai tim bagus dengan kombinasi pemain muda yang berpengalaman di sejumlah laga internasional.
"Tentunya kami akan tetap memberikan perlawanan terbaik yang dapat dilakukan," katanya.
Jeda pertandingan selama tiga hari dirasa cukup oleh Kim untuk pemain mendapatkan porsi istirahat yang cukup hingga siap kembali berlaga.
"Jadwal memang cukup ketat, tapi kami akan berusaha mengimbanginya," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018