Bekasi, (ANTARA News) - Tim nasional U-23 Jepang berhasil mengalahkan tim nasional U-23 Malaysia lewat gol tunggal penalti di akhir pertandingan dalam babak 16 besar sepak bola putra Asian Games XVIII/2018 di Stadion Patriot Chandrabaga, Kota Bekasi, Jumat malam.

Gol penentu kemenangan Jepang dicetak oleh pemain pengganti Ueda Ayase di menit 89 lewat sepakat penalti.

Tampil di hadapan suporter kedua tim, Hatato Reo dan Iwasaki Yuto membuka peluang gol di babak pertama melalui gocekan dari sektor sayap menuju ke dalam zona penalti lawan, namun sentuhan akhir bola menuju gawang Malaysia masih tidak akurat.

Rangkaian serangan Jepang membuat tim asuhan Ong kim Swee tertekan lebih dari 10 menit lamanya di babak pertama akibat kontrol bola para pemainnya yang belum cermat.

Peluang balasan dibuat penyerang Abdul Rashid yang lolos dari sergapan garda bertahan tengah Jepang menuju jantung pertahanan lawan, namun sepakannya masih mengambang di atas mistar.

Pelatih Ong Kim Swee berteriak menginstruksikan skuatnya untuk tampil satu melawan satu dengan pemain Jepang untuk mengawal ketat pergerakan lawan dari seluruh lini lapangan.

Tekanan dari tim Samurai Biru diladeni Malaysia melalui umpan kejut jarak jauh serta sepakan spekulasi ke gawang lawan.

Gelandang Maeda lepas dari jebakan penalti Malaysia yang melaju bebas menuju mulut gawang Dadzli di menit 32, namun sepakan kerasnya masih mengambang di atas mistar Malaysia.

35 menit berlalu, Malaysia nampak belum mampu bangkit dari tekanan pemain Jepang yang mengoyak pertahanan dari lini sayap menuju ke jantung bertahan Bakhtiar Baddrol dan rekannya.

Jepang tercatat mengemas sedikitnya tujuh peluang gol selama babak pertama, sedangkan Malaysia memiliki sedikitnya tiga peluang yang seluruhnya gagal dikonversi menjadi gol hingga peluit turun minum berbunyi.

Pascabertukar sisi lapangan, Malaysia tampil lebih agresif dengan sekali sentuhan bola untuk mengemas peluang.

Namun tempo bermain yang cepat membuat akurasi umpan menuju jantung bertahan lawan menjadi kurang akurat sehingga dengan mudah diputus pemain lawan.

Kemelut terjadi di mulut gawang Malaysia saat pemain asuh Moriyasu Hajime berulang kali membuat Nadzli bekerja keras mengamankan gawangnya dari kebobolan di menit 65.

Peluang balasan dari pemain Malaysia terjadi pada menit ke 81 lewat eksekusi tendangan bebas dari luar kotak penalti oleh Mohammad Ghazali, namun membentur tiang gawang.

Pemain pengganti Ueda Ayase tampil menyelamatkan timnya dari kekalahan melalui peluang penalti di menit 89 saat salah satu bek Malaysia menjegal penyerang Jepang, di kotak terlarang.

Wasit pun menunjuk titik putih dengan eksekutor tendangan oleh Ueda.

Peluang emas itu pun tidak disiakan pemain kelahiran 28 Agustus 1998 itu  dengan mencetak gol tunggal ke arah sudut gawang yang memaksa skuat Malaysia berkemas pulang ke negaranya.

Berikut daftar pemain kedua tim:

Timnas Malaysia: Nadzli Muhammad Haziq (GK), Safari Muhammad Syahmi, Bakhtiar Baddrol (C), Azlin Adam Nor, Rasid Muhammad Safawi, Tan Dominic Jun Jin, Mohammad Ghazali Rizal, Zakaria Mohammad Irfan, Abdul Rashid Akhyar, Ahmad Muhammad Syafiq, Andik Mohmd Ishak.
Pelatih: Ong Kim Swee.

Timnas Jepang: Kojima Ryosuke (GK), Naganuma Yoichi, Itakura Kou (C), Sugioka Daiki, Hara Teruki, Hatate Reo, Iwasaki yuto, Matsumoto Taishi, Watanabe Kouta, Maeda Daizen, Tatsuta Yugo.
Pelatih: Moriyasu Hajime.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018