Jakarta (ANTARA News) - Tim nasional squash India memastikan pemainnya absen untuk berlaga di pertandingan final untuk nomor tunggal putra dan putri, setelah wakil terakhirnya, atlet tunggal putra Saurav Ghosal tunduk dari rival asal Hong Kong Au Chun Ming (Leo Au) 2-3 di babak semifinal pada Sabtu.
   
Pertandingan lima set antara Saurav dan Leo Au berlangsung lebih dari satu jam  dengan perolehan angka 12-10, 13-11, 6-11, 5-11, dan 6-11.
   
Sebagaimana pertandingan di perempat final, Saurav konsisten melesatkan bola-bola rendah dan panjang, dengan ritme permainan lambat ke arah Leo.
   
Pemain berusia 28 tahun asal Hong Kong itu ternyata mampu mengikuti gaya permainan Saurav, tetapi Leo akhirnya mesti kalah tipis dengan skor 12-10.
   
Masuk ke set kedua, Saurav masih mendominasi pertandingan dengan ritme permainan lambat, dan bola-bola yang tinggi dan tajam ke arah sudut lapangan. Walau begitu, Saurav masih menang tipis 13-11 pada set kedua. 
   
Arah permainan berbalik pada set ketiga, khususnya ketika Leo Au tampak tidak terusik dengan gaya permainan Saurav yang lambat. 
   
Pemain asal Hong Kong itu tampak fokus dengan konsisten mengembalikan bola-bola rendah dari Saurav. 
   
Bahkan, ritme permainan lambat itu nyatanya menjadi "senjata makan tuan" bagi Saurav. Pemain unggulan India itu tampak mulai lelah dan tidak fokus, sehingga berbalik menjadi tambahan poin untuk Leo Au. 
   
Alhasil, Saurav pun kalah telak di tiga set terakhir dengan perolehan angka 6-11, 5-11, 6-11. 
   
Kemenangan Leo Au tampaknya menjadi kejutan bagi banyak pihak, mengingat ia mulanya tidak diunggulkan untuk lolos ke babak final. 
   
Pasalnya, Saurav merupakan pemain senior India yang saat ini tengah bertengger di peringkat 12 dunia, sementara Leo masih berada di urutan ke-21 dunia versi PSA. 
   
Di samping itu, Saurav juga punya catatan yang baik saat berhadapan dengan Leo Au. Pemain tunggal putra India itu pernah menang mudah dari Leo Au pada kejuaraan Asian Championship pada April 2017.
   
Akan tetapi, bukan hanya pendukung India yang tampaknya terkejut dengan hasil pertandingan semifinal tersebut. 
   
Leo Au mengaku dirinya tidak menyangka akan ke luar sebagai pemenang dalam babak semifinal melawan India, Sabtu. 
   
"Di luar ekspektasi, tetapi yang jelas saya selalu berusaha untuk bermain maksimal," kata Leo Au saat ditemui selepas pertandingan di Stadion Squash, Sabtu.
   
Dengan demikian, kemenangan Leo Au pun memastikan Hong Kong (China) akan mendapatkan medali emas dan perak pada cabang olahraga Squash untuk nomor pertandingan tunggal putra. 
   
Pasalnya, pemain unggulan Hong Kong Lee Hon Yin turut mengamankan tiket final setelah menundukkan wakil satu-satunya Malaysia, Mohd Adnan MN dalam pertandingan lima set dengan skor akhir 3-2. 
   
Pertandingan final untuk nomor tunggal putra dan putri akan digelar di Lapangan Utama, Stadion Squash, Kompleks Olahraga GBK, Minggu.

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018