Jakarta (ANTARA News) - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto merebut tiket ke semifinal dengan menundukkan pasangan asal Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi langsung dua game 21-17, 21-13.
Pada game pertama, Fajar/Rian sempat tertinggal. Pasangan peringkat sembilan dunia itu kemudian mulai mengejar hingga kedudukan sama 8-8.
Perebutan skor menjadi begitu ketat. Fajar maupun Rian mulai mengeluarkan smes smes tajam mereka yang sulit diatasi lawan.
Fajar/Rian berbalik unggul 11-9. Beberapa pukulan Yew Sin/Ee Yi yang menabrak net menambah angka bagi Fajar/Rian.
Lawan yang masih ngotot berhasil mengejar ketertinggalan mereka hingga skor menjadi 13-13.
Permainan kembali ketat meskipun Fajar/Rian masih mampu berada terdepan.
Meskipun pasangan Malaysia sempat menyamai kedudukan lagi 17-17, Fajar/Rian berhasil melaku hingga mengunci gim pertama 21-17, setelah pukulan lawan terlalu melebar keluar garis.
“Mereka bermain sangat baik. Tadi di set pertama saat skor 17-17, saya sudah enggak mikir kemana-mama. Fokus pada permaianan saja,” kata Fajar.
“Kuncinya tidak boleh angkat bola karena bakal kena serangan mereka,” tambahnya.
Strategi tersebut berhasil mereka terapkan di game kedua. Fajar/Rian memegang kendali sepanjang permainan dan tidak penah terkejar.
Meskipun kedudukan sudah unggul 20-11, Fajar/Rian yang hanya butuh satu angka untuk merebut tiket semifinal justru melakukan kesalahan.
Pukulan Fajar yang menabrak net justru memperpanjang nafas lawan mereka. Rian kemudian mengunci dengan smes keras, membungkam Yew Sin/Ee Yi dengan skor 21-13.
“Di sini mereka tidak bisa banyak main defend. Banyak kalah angin. Set awal mereka banyak defend tetapi set kedua banyak tembusnya,” jelas Rian.
Ini adalah kemenangan pertama Fajar/Rian atas Yew Sin/Ee Yi dalam dua kali pertemuan mereka.
Di babak semifinal nanti, Fajar/Rian akan menghadapi pasangan asal China Li Junhui/Liu Yuchen yang merupakan pasangan ganda putra peringkat dua dunia.
Baca juga: Fajar/Rian melangkah mulus ke babak 16 besar
Baca juga: Fajar/Rian siapkan strategi hadapi ganda peringkat dua dunia
Pewarta: Monalisa
Editor: Dadan Ramdani
COPYRIGHT © ANTARA 2018