Jakarta (ANTARA News)-  Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menantang para pengurus, pelatih termasuk atlet untuk terus meningkatkan kemampuan dan berkembang demi menjaga persaingan di berbagai kejuaraan internasional kedepan.
   
Menpora Imam Nahrawi di Jakarta, Minggu, mengatakan itu menanggapi soal pencapaian tim panahan Indonesia meloloskan satu atletnya berlaga di final serta perebutan tempat ketiga pada ajang Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan itu.
     
"Ini momentum melakukan evaluasi. Negara lain sudah melakukan banyak perubahan dan itu tentu harus menjadi pelajaran penting bagi PB (Perpani), tim kepelatihan dan kita semua agar bisa lebih baik lagi kedepan," katanya saat hadir dan memberikan semangat bagi atlet Indonesia yang berlaga di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta hari ini.
   
Ia menjelaskan, dari masalah fasilitas yang ada di tanah air khususnya yang digunakan di ajang Asian Games ini, dirinya mengaku sudah maksimal dan bahkan mengalahkan sarana dan prasarana yang dimiliki Rio de Janeiro, Brasil ketika menjadi tuan rumah Olimpiade 2016.
   
Dengan kesiapan sarana dan prasarana itu, diharapkan tim panahan Indonesia bisa terus berkembang lebih baik lagi kedepan.
   
"Saya kira fasilitas kita sudah mengalahkan yang dimiliki Rio  de Janeiro, Brasil yang sebelumnya digunakan untuk pertandingan olimpiade. Makanya dari segi fasilitas, Indonesia juga sudah siap menjadi penyelenggara Asian games dan olimpiade," ujarnya.
     
Begitupun terkait keinginan atlet untuk bisa mendapatkan jam terbang yang lebih banyak untuk lebih meningkatkan mental dan kemampuan masing-masing, dirinya mengaku tidak ada masalah
     
"Setelah pelaksanaan Asian Games 2018 ini, kita akan coba lakukan pemusatan latihan jangka panjang," ujar dia.
 

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018