Sehingga tim putri India harus tersingkir dari babak penyisihan group B, setelah dibantai China 3 set tanpa perlawanan berarti. China mengukuhkan peringkat teratas grup B dan bersiap menghadapi babak final melawan tim terkuat group A.
Pada set pertama India berusaha melancarkan serangan cepat dengan smes tajam ke kubu China, namun dapat di blok tim yang dinahkodai Zhu Thing dan kawan-kawan, bahkan pada setengah jalan set pertama India sempat memimpin skor namun dikandaskan China dengan skor akhir 25-18.
Hal yang sama kembali dilancarkan India pada set ke dua, bahkan perebutan angka sempat terjadi hingga tengah permainan, namun pelatih China menambah kekuatan dengan menganti dua pemain sekaligus yang membuat India kembali kalah dengan skor akhir 25-19.
Sebaliknya pada set terakhir China, bermain cepat untuk menuntaskan permainan babak akhir penyisihan grup, sehingga membuat India kewalahan dan hanya mampu mencetak skor 9-25 untuk China yang menegaskan sebagai jawara teratas grup A.
Kapten tim putri India Minimol Abraham usai pertandingan mengakui ketangguhan tim China yang peringkatnya jauh dari timnya. Meskipun harus tersingkir dari di babak penyisihan, ia mengatakan sudah maksimal untuk mendapatkan poin pada Asian Games 2018.
"Permainan China sangat sempurna, kami jauh segala-galanya, namun pengalaman yang kami dapatkan sudah sangat cukup. Tim bermain maksimal meskipun kami harus pulang akhirnya," kata dia.
Hal senada terucap dari pelatih voli putri India, Sridharan Garudapuram Essnipadi, tim asuhanya sudah membuktikan perjuangan terbaik untuk mendapatkan poin pada Asian Games 2018, meskipun harus tersingkir karena tidak satu poin pun diraih.
"Saya sudah cukup puas dengan permainan dan kekompakan tim. Peringkat kami masih jauh dari tim di Asia. Harapan kedepan ini menjadi pengalaman untuk lebih meningkatkan prestasi tim," katanya.***4***(KR,FKR)
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018
