Set pertama anak asuh Mohamad Ansori bermain cepat dengan strategi menyerang ke kubu Thailand yang terus mengimbangi permainan, sehingga laga berakhir dengan skor 25-19 untuk Thailand.
Pada set kedua Fajrina Nabila Amalia mengembangkan permainan lewat smes keras Aprilia Manganang dan Fadila, kekompakan tim begitu terlihat. Bahkan smes keras dan permainan cepat tim putri Indonesia, membuahkan hasil maksimal dengan skor 25-20 untuk Indonesia.
Set ketiga Thailand yang dinahkodai Sri Utthawong Kitikun dan kawan-kawan, mempercepat laju permainan hingga menit terakhir hujan smes mengarah ke kubu Indonesia, hingga dua smeser Indonesia Aprilia dan Fadilah tersungkur di pinggir lapangan untuk mengejar bola yang berakhir dengan skor 25-13.
Sedangkan set keempat Indonesia yang mulai kewalahan bermain cepat, dengan mudah dikalahkan Thailand dengan skor 25-13. Sehingga Thailand memperkuat posisi terbaik klasmen grup empat kali bertanding tanpa kekalahan yang otomatis mengantarkan tim putri Gajah Putih melaju ke babak perempat final.
Pelatih Indonesian Mohamad Ansori setelah pertandingan mengatakan, timnya bermain maksimal meskipun harus kalah dari Thailand yang sejak babak penyisihan voli putri Asian Games 2018, telah menempati posisi teratas yang direbut dari tim putri Jepang.
"Kita mengakui pola permainan Thailand cukup membuat panik tim. Namun melihat hasil Hari ini, saya cukup puas. Kita lihat pada babak selanjutnya," kata dia.
Ia menambahkan, meskipun melaju ke babak perempat final, timnya akan bertemu dengan tim kuat di grup B, sehingga pihaknya belum bisa memprediksi."Kita lihat saja nanti. Kita sudah persiapkan strategi dan tetap meningkatkan latihan," katanya.
Baca juga: Taklukkan Hong Kong, tim voli putri Indonesia buktikan janjinya
Baca juga: Tim voli putri Indonesia dikalahkan Jepang
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2018