Medali emas diraih oleh tiga Srikandi Korsel yakni Da Gyeom Lee, Woo Young Jang, dan Jinhee Baek.
Tidak hanya medali emas, putri Korea juga menyumbangkan satu perak di nomor Ketepatan Mendarat individual atas nama Dan Gyeom Lee, serta perunggu di nomor beregu putri.
Untuk beregu putra, tim Korea juga meraih perunggu di nomor Ketepatan Mendarat beregu.
Da Gyeom Lee yang ikuti memperkuat Srikandi negeri Ginseng meraih sejumlah medali, mengaku cuaca di Puncak sangat berbeda dan sulit untuk ditaklukkan.
"Pertandingan di Puncak ini sangat menantang, karena kita kesulitan menghadapi cuaca yang dinamis," kata Lee.
Pengalaman terbang di Puncak bukan yang pertama kali, tahun 2017 lalu juga pernah mengikuti kompetisi paralayang dunia.
Kesulitan terberat selama bertanding adalah mencari thermal agar parasut tetap mengudara. Harus jeli melihat dan merasakan angin maupun thermal.
"Kita benar-benar harus jeli mencari thermal dan angin, di Puncak ini cuacanya agar berbeda, kadang panas, kadang berawan, perubahannya cepat, berbeda sekali dengan di Korea sehingga sangat menantang," kata wanita 27 tahun ini.
Lee yang begitu ramah, dan dikenal sebagai pilot tercantik dari Korea ini, memberikan kejutan pada saat pengalungan medali nomor Ketepatan Mendarat tanggal 23 Agustus 2018 lalu.
Lee yang meraih perang di nomor individual putri, mengajak serta ibunya naik ke podium sambil berteriak kepada penonton dan pengunjung "She is my mother".
Menurut Lee, itu momen paling membahagiakan untuknya karena ibunya datang untuk melihatnya meraih juara.
"Ibu saya sudah di sini (Indonesia) sejak awal bertanding, kebetulan ada bibi saya tinggal di Jakarta," katanya.
Lee mengaku sangat menyukai Puncak, Bogor karena pemandangan alamnya bagus, dan arena Paralayang yang menantang untuk ditaklukkan, serta suka dengan makannya.
"Saya suka sate ayam," katanya.
Lee juga menyebut warga sekitar sangat ramah, termasuk para relawan yang membantu para atlet selama bertanding.
"Panitianya juga sangat bagus, Asian Games ini berjalan sangat bagus, saya berterimakasih untuk semua," ucap Lee yang fasih berbahasa Inggris.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018