"Lawan paling berat Edy Suryanto. Dia lawan yang sangat berat tapi saya menantikan pertandingan berikutnya," kata Dao Tuan Kiet di GOR Cempaka Putih, Jakarta, Minggu.
Dao Tuan Kiet merupakan atlet catur peraih medali perak pada ASEAN Para Games 2017 di Malaysia, ia kalah saat bertanding melawan Edy Suryanto (60) yang meraih emas.
Untuk Asian Para Games 2018, atlet disabilitas yang baru berusia 17 tahun itu menargetkan medali perunggu.
"Menurut saya sangat berat meraih medali emas," katanya.
Pada laga pertama di nomor pertandingan standar perorangan V1-B1 yang merupakan pertandingan pertama catur di Asian Para Games 2018, Dao Tuan Kiet kembali bertemu dengan Edy Suryanto.
Dao kalah pada pertandingan pertama namun ia menang mudah pada pertandingan kedua melawan pecatur Myanmar Myo San Aung.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2018