Subang, Jawa Barat (ANTARA News) - Pebalap sepeda Indonesia Yanti Fuchiyanti mengaku melakuan kesalahan strategi ketika berlaga di balap sepeda jalan raya individu putri Asian Games 2018 yang digelar di Subang, Jawa Barat, Rabu.

Yanti Fuchiyanti, yang menjadi unggulan Indonesia di nomor tersebut, sempat memimpin di awal balapan sepanjang 104 km itu dengan meninggalkan peleton utama.

Pebalap sepeda asal kota hujan Bogor itu pun sempat memimpin jauh dengan selisih waktu tiga menit dari peleton utama di awal balapan.

Pelatih kepala timnas sepeda Indonesia Dadang Haris Purnomo pun mengakui bahwa Yanti melenceng dari strategi awal.

"Tahu-tahu dia merasa enak keluar dari grup," kata Dadang.

Dari situ, atlet dan pelatih pun mengadu nasib sampai kapan Yanti bisa bertahan memimpin di depan, kata Dadang.

Tapi di km 50-60 posisi Yanti mulai melorot dan masuk kembali ke grup.

"Sepertinya kami melakukan kesalahan strategi dengan terlalu awal 'take away'," kata Yanti usai finis.

Yanti pun mengaku sempat mengalami kram kaki di 20 km terakhir sebelum finis.

"Kalau mau 'all out' seharusnya di 30 km menjelang finis, jadi tak sesuai strategi," kata Yanti.

Para pebalap asing yang berada di peleton utama pun mulai menyerang ketika memasuki 20 km terakhir yang didominasi oleh trek menanjak menuju finis di Jalan Raya Cagak.

Pebalap sepeda Korea Selatan Ahreum Na finis terdepan dengan waktu dua jam 55 menit 47 detik, disusul oleh pebalap China Yixian Pu yang finish satu menit 20 detik kemudian.

Sementara itu tempat ketiga diraih oleh pebalap Jepang Eri Yonamine, yang kalah sprint dengan Pu di garis finis.
 
Pebalap sepeda Korea Selatan Ahreum Na (tengah) bersama pebalap sepeda China Yixian Pu (kiri) dan Eri Yonamine dari Jepang (kanan) memamerkan medali mereka setelah finis podium balapan jalan raya individu putri Asian Games 2018 di Subang, Jawa Barat, Rabu (22/8) (Aditya E.S. Wicaksono)



Pebalap tuan rumah Azizah Farchana dan Yanti Fuchiyanti finis di peringkat 15 dan 16, masing masing dengan selisih enam menit 51 detik dan 9 menit 14 detik dari sang juara.

Baca juga: Korsel raih medali emas balap jalan raya individu putri
 

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018